Semarang -meraknusantara.com,- Para mafia BBM selalu berusaha mencari cara untuk mengelabui bahkan hukum itu dianggap tidak begitu penting bagi para Mafia, Kendati Pemerintah sudah melakukan pembatasan penggunaan penyelewengan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Namun, masih ada saja cara oknum yang diduga melakukan penyelewengan BBM jenis solar subsidi, dengan cara menimbun dan menampung dari mobil dengan tangki modifikasi (baby tank) dan kemudian dijual kembali dengan harga industri.
.jpeg)
Kembali ditemukan Gudang penimbunan BBM bersubsidi jenis solar,gudang yang jauh dari pemukiman warga,gudang yang tepat nya berada di JL.Terboyo wetan,Kec.genuk,Kota Semarang - Jawa Tengah Hasil pantauan awak media di lokasi pada hari Minggu pukul 10.00 siang hari wib (12/01/2025), ditemukan adanya bangunan berupa gudang yang disinyalir digunakan sebaga tempat penimbunan BBM bersubsidi jenis solar.
Di gudang tersebut ditemukan beberapa Kempu dan tangki yang diduga sebagai tempat penampung BBM bersubsidi jenis solar.
informasi yang didapatkan oleh awak media Gudang tersebut merupakan milik seseorang ibu yang bernama ELA/LELA dengan kordinator lapangan berinisial ER yang diduga sebagai oknum anggota polri yang masih aktif dikota Semarang.
Nampak terlihat tangki Biru putih bertuliskan PT RIZQI ARTHA SEJAHTERA Sedang mengambil BBM bersubsidi bersubsidi jenis solar atau mengetap untuk dikirim dan dengan harga yang lebih tinggi sesuai permintaan.
Anehnya pihak aparat penegak hukum setempat dari Polsek genuk maupun Polrestabes Semarang serta Polda Jateng sampai saat ini belum ada tindakan menangkap para oknum penimbunan BBM tersebut dan duduga terkesan tutup mata, sehingga para penimbun masih leluasa menjalankan bisnis ilegalnya dengan nyaman. Kami selaku awak media, meminta Aparat penegak hukum setempat maupun Polda Jateng melakukan tindakan yang tegas terhadap pelaku penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis solar tersebut khususnya di wilayah kota Semarang.
Red TIM
Posting Komentar