*Pelaku Budidaya Rumput Laut Cattonik Bersama Ketua LSM ASPIRASI Bersilaturahmi Kadis Perikanan Kolaka Utara Untuk Ekonomi Kerakyatan"


Lasusua_SULTRA.MERAKnusantara.com-Salah seorang warga perantau asal Bantaeng yang selama ini menggeluti berbagai pekerjaan buruh harian, kini ZULMIN alias bapak Nurul Fadilla (32) menciba untuk beralih aktifitas sebagai petani rumput laut Cattonik di perairan pantai Lasusua Kab. Kolaka Utara Sultra. 

Uji coba budidaya rumput laut Cattonik jenis oemburu selama kurung waktu dua bulan terakhir, berdasarkan hasil peninjauan langsung yang didampingi Ketua Umum LSM ASPIRASI pada 19 November 2024, memberikan sebuah harapan baru untuk dikembangkan demi pemberdayaan ekonomi yang lebih baik kedepannya. 


Kadis Perikanan Kolaka Utara yang berhasil ditemui langsung di ruang kerjanya, Muhzin Hamzah, Se., M. Si langsung mengapresiasi dan siap memberikan bantuan pemberdayaan masyarakat dalam pengembangannya sebagaimana gerakan pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang instruksikan Bapak Presiden RI Prabowo Subianto. 

Kehadiran kami di hadapan Kadis Perikanan Kolaka Utara, disambut dengan ramah dan bernuansa kekeluargaan merupakan sikap pelayanan yang sangat amanah adalah harapan bagi warga masyarakat awam, oleh Sulmin menilai kebanggaan tersendiri yang sangat mengharukan. 

Kepada wartawan media ini Sulmin juga mengakui bahwa dirinya telah menjadi bagian daripada kelompok keluarga binaan Dinas Perikanan kelompok anggota penerima kartu KUSUKA. 

Dalam pertemuan silaturahim pertama ini, Ketua Umum LSM ASPIRASI asal Kota Palopo mengapresiasi pelayanan Kepala Dinas yang cukup komunikatif, responsif dan edukatif dalam wujud sinergitas peduli pemberdayaan ekonomi kerakyatan bagi kalangan akar rumput. 

Bahwa hal seperti ini merupakan hal yang patut dijadikan suri teladan bagi segenap pelaku pemegang amanah pelayanan publik khususnya di tataran pimpinan instansi pemerintah di negeri ini. Hanya saja terkadang ada oknum yang terkesan alergi dengan orang yang namanya penyandang predikat Sosial Kontrol (LSM & PERS) yang secara subjektif terkesan menjustifikasi dengan penilaian negatif terkait hal pragmatisme belaka. (01.S.Tra_M Nasrum Naba)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama